MOVE ON VS BERJUANG
Kapan kita ketemu? Kamu gak
kangen aku? Iya aku kangen kamu kok. Terus kapan kamu ada waktu untuk aku?
Katanya kangen masa gak mau ketemu. Iya sabar ya sayang nanti juga ketemu kok.
Iya harus berapa lama lagi aku nunggu kamu gak sibuk. Emang kamu gatau aku ini
kan kerja di TV mana bisa sih weekend untuk seneng-seneng. Iya, aku paham kok,
maaf ya sayang.
Mungkin hampir semua orang
pacaran kaya gitu kali ya. Dari awal mengenal kata pacaran, mungkin hal yang
aneh, soalnya menurut orang-orang sekitar goal dari pacaran ya nikah. Kalo ga
nikah ya putus. Ih sering deh nama nya pacaran itu sekedar pacaran dan status
aja.
Ada yang sudah bertahun-tahun
pacaran tapi pada akhirnya harus move on karena mereka menganggap saling tidak
cocok dan berbagai alesan klasik kaya aku lagi pengen sendiri, aku terlalu
sibuk jadi aku takut kamu gak bisa ketemu sama aku nanti. Terus?? Dengan
mudahnya kalian berkata begitu dengan pasangan kalian.
Ya, padahal kalian
selama ini udah mulai berjuang dengan menjalani kehidupan bersama-sama.
Berjuang untuk mendapatkan hati dari pasangan kalian. Mungkin, berjuang itu
bukan segalanya. Banyak orang yang mengangap orang berjuang demi pasangannya
adalah orang yang bodoh. Terus? Kalo gak berjuang apa dong berarti ngerasa
gagal?
Sebenarnya, move on sama berjuang
itu hampir sama cuman bedanya berjuang untuk mempertahankan suatu hubungan
memang sulit. Bahkan untuk move on dengan ribuan kenangan juga amatlah susah.
Tapi sama-sama berjuang untuk mendaptkan kebahagiaan kembali.
Andai dua kata itu tidak ada
dikamus dan anda tidak pernah merasakan dua kata itu muncul dalam hidup anda,
mungkin hidup anda hanya datar saja seperti air yang dikolam. Hanya tenang dan
tidak menantang.
Comments
Post a Comment