Posts

Showing posts from 2016

Untukmu Tuan Jedaku

Image
Hallo tuan yang sedang duduk sambil menikmati kopi dikala senja itu.. Mungkin tidak sengaja tuhan mempertemukan kita kembali di alam semesta ini. iya kamu tuan.  Tuan yang selau tampil sederhana dan apa adanya ini.. sedang asik melamun, terdiam entah apa yang ia pikirkan.. Kala itu usia kita sudah tidak muda untuk menjalin hubungan, kita sama-sama sudah dewasa. aku yang sedang tahap akhir diperkuliahku dan kamu yang sedang sibuk bekerja dan mengumpulkan pundi-pundi untuk masa depan nanti. Tuan, pertama sekali aku mengucapkan terima kasih karena engkau mau memperkenalkan dirimu kepadaku. Kita saling berbicara, bercanda dan banyak sekali mimpi-mimpi yang sudah kita rancang untuk kedepannya.. tuan tahu tidak aku sangat senang dapat mengenalmu. Perjalanan demi perjalanan kita lalui bersamaan.. tuan sangat sabar menghadapi tingkah laku ku yang seperti kekanakan ini. Tuan seorang yang selalu ada disampingku.. Terkadang kita selalu bertukar puisi untuk saling bertukar

Aku dan Rinjani

Image
Sudah lama bermimpi untuk memelukmu Sudah lama bermimpi untuk menginjakkan kaki disana Sudah lama bergurau tentangmu Sudah lama sekali mendambakan bisa berjumpa denganmu Sudah lama berharap bisa menikmati jeda dengan senja di danau segara anak Sudah lama sekali bahkan sangat lama penantianku denganmu.. Namun, maafkan aku untuk kali ini kita belum berjodoh untuk bertemu.. Hati ini masih terlalu lemah untuk menikmati keindahanmu Mental ini masih belum kuat untuk melewati rintangan menuju pelukkanmu Dewi anjani hampir diriku ingin berjumpa padamu tahun ini.. Namun, apadaya aku yang hanya dapat merindukan dan memelukmu dari kejauhan.. Semoga nanti kita berjodoh hingga dapat bertemu dan menikmati ketenangan dipelukkan hangatmu

Ruang

Image
Ruang ini sudah terlalu kotor, Hingga engkau enggan untuk berada disana, Ruang ini sudah berdebu, layaknya tumpukkan buku yang sudah lama engkau baca. Ruang ini gelap, hanya ada pantulan cahaya dari lilin Ruang ini sangat dingin, tak sedikitpun ada mesin penghangat Ruang ini mulai rapuh, pondasinya sudah tidak dapat menopangnya. Ruang ini hanya berisi kotoran yang sangat menjijikan Ruang ini tak pantas untuk kau tinggali Ruang ini hanya untuk jiwa-jiwa yang kotor tidak seperti jiwamu Silakan tinggalkan ruang ini. Ruang sendiri yang kosong, sunyi dan penuh kehampaan.. Silakan pergi carilah ruang yang cocok dan tepat untuk menjadi tempat tinggalmu kelak

Menyemai Harapan

Image
Perjalanan kita dimulai sayang.. destinasi yang kita tuju perlahan akan terlihat.. coba kau tengok keluar jendela.. kau liat gugusan pulau yang indah itu.. Pulau penuh harapan.. pulau yang sakral buat kita menyempai harapan baru.. Engkau tahu apa yang lebih indah dari pulau itu.. sungguh senyum kaulah yang sangat manis hingga membuat hati ini kian luluh mencair seperti es dikutub utara.. Dengan sangat yakin hingga detik ini kau lah belahan jiwaku.. setengah diriku sudah menancap dalam hatimu.. Rindu yang tak tertahankan ketika engkau pergi... bukan kau yang memilih untuk meninggalkanmu.. namun, akulah orangnya yang memilih untuk melepaskanmu.. aku hanya ingin engkau bahagia.. Karena ku sadar selama ini engkau tidak pernah merasakan itu.. Sekali lagi sayangku... Maafkan aku yang sudah membuatmu terlanjur kecewa... maafkan aku sayang... maafkan.. -senja-

Andai Saja~~~

Image
Ketika kita memutuskan untuk memilih jalan kita masing2 Aku hanya terdiam dan sesak Aku lemah tak berdaya Aku butuh engkau.. Aku hanya ingin engkau. Tak ada yang lain selain engkau.. Hatiku menangis menahan sesak ini.. Mengapa engkau pergi.... Mengapa engkau berlari dan berjalan kedepan... Kau tak perdulikan ku lagi.. Kau asik dengan dunia baru mu Hingga melupakan aku yang saat ini berdiri dibelakangmu... -senja-

Rapuh tanpamu

Image
Antara bimbang dan berharap Berharap sungguh tidak mungkin denganmu. Hati ini terlalu rapuh. Aku butuh hadirmu bukan butuh dia. Aku yakin denganmu bukan dengan dia. Aku terlalu ragu pada dia.. Hatiku lemah tak berdaya tanpamu.. Hatiku terlalu percaya dengan kata kata manis dirinya.. Aku disini bimbang.. Ragu dengan semua keputusanku.. Aku berharap engkau hadir kembali menyambut hati yang sudah terlalu rapuh ini.. Aku lemah tak berdaya tanpa dirimu.. Aku yakin kita akan bersatu kembali entah kapan tapi aku selalu merasakan kehadiran dirimu.. Aku berharap engkau datang.. Hanya dirimu lah yang mengerti aku.. Kembalilah sayang kepelukanku.. Kembalilah...

Benci dan Kebahagiaan

Image
Kamu hadir dalam hati. Namun kebencian yang membuat aku hidup Nanti suatu saat aku cinta dgn mu kamu jngan benci. Bahagia? Sudah pasti tidak Hati ku sudah mati Hingga tak dapat merasakan benci dan kebahagiaan secara bersamaan. Hati ku sudah tak dapat merasakan apa apa. Jangankan untuk merasakan kebencianmu Bahkan merasakan bahagia bersama mu pun tak mungkin. Biarkan saja hati mati . Rapuh dan tenggelam kelautan .

Arti Perbedaan

Image
Berbeda.. Ketika aku memilihmu aku tahu resiko apa yang akan aku tanggung Ketika aku berbicara denganmu aku ingin mewujudkan mimpi mimpi ku dengan mu Ketika aku terhanyut dalam mimpi mimpi kita nanti pastikan kamu akan merayut mimpi bersama ku. Kita ini?? Kalo sekilas tentang kita pasti kita ini beda. Aku suka nya jalanjalan kamu suka nya dilapangan main futsal. Aku sukanya makanan yang manis manis kamu sukanya makanan yang sangat pedas. Aku sukanya matahari kamu sukanya sama hujan. Aku sukanya bulan kamu sukanya bintang. Jelas berbeda bukan. Kita ini berbeda dari banyak kesukaan, prilaku bahkan sifat sifat kita. Aku suka perbedaan makanya itu aku suka berdampingan dengan kamu. Aku jadi banyak mengenal pengalaman baru dan aku dapat mengenalmu lebih jauh lagi. Aku baru tersadar dengan perbedaan yang kita miliki. Perbedaan yang membuat aku dan kamu menjadi kita saat ini. Kamu orang yang selalu ada untuk aku dikala suka dan duka. Fikirku aku salah memilihmu Namu

Menahan Rindu

Image
Ketika rindu itu mulai hadir Tapi engkau acuhkan.... Ketika aku belajar memahami arti rindu Engkau yang selalu mengabaikan rindu itu.... Hingga akhirnya aku pergi dan menahan rindu itu sendiri.. Saat rindu selalu datang aku ingin menyapanya hingga senja tenggelam Ketika itu juga aku ingin mengenalmu melalui rindu dengan perasaan-perasaan yang selalu mengalir dengan arusnya masing-masing.. Tapi engkau sendirilah yang mematahkan rinduku... Menyembunyikan rindu sungguh tak mudah tapi aku rela menahan menelan perlahan hingga rindu itu senyap.. Rindu itu selalu datang tidak tepat waktu dan ia pun tak tahu harus kemana perginya... Namun, aku mengerti kali ini aku harus menahan rindu hingga waktu yang tepat itu datang... -senja-

Apakah Aku Masih Menjadi yang Teristimewa?

Image
Ada seseorang yang datang, ada juga seseorang yang pergi. Jika aku dapat memilih aku ingin menjadi seseorang yang selalu pergi. Tapi sayang aku tidak dapat memilih itu. Aku mungkin bukan seseorang yang pling istimewah untukmu. Tapi aku yakin menjadi seseorang yang berharga untukmu. Aku yang tak dapat menaklukan dunia bahkan isinya untukmu. Aku. Aku hanya perempuan yang selalu merindukanmu. Aku datang untuk pergi. Sesingkat itukah hidup? Tapi aku ingin menjadi yang datang dan tidak akan pergi. Iya aku yakin wlaupun pada akhirnya aku akan pergi meninggalkanmu menuju sang pencipta. Namun aku yakin meski kita sedang tidak bersama. Aku yakin hatimu masih terjaga untukku. Terima kasih sudah memperkenalkanku dengan dunia baru. Dimana aku dapat melihat dan menikmatinya dengan indah. Terima kasih sudah mengajarkanku arti hidup hingga membuat hidup ini kian berarti. Lalu, apakah kamu masih menjadikanku perempuan yang teristimewa dihidupmu? Entahlah.

Untukmu, calon imamku nanti

Image
Waktu berputar begitu cepat, tak kala memberhentikan jarumnya menuju ke hatimu. Ke pelabuhan terakhir aku untuk mengarungi kehidupan bersamamu. Mungkin saja aku ini bukan perempuan impianmu atau mungkin saja aku bukan perempuan yang kau inginkan. Namun, Kali ini aku akan menceritakan sedikit impianku yang akan ku wujudkan bersamamu, wahai imamku. Pertama yang akan aku ucapkan kepadamu terimakasih telah memilihku untuk menemani kehidupanmu kelak. Banyak hal yang aku ucapkan kepadamu, terlebih tentang latar belakang hidupku yang tidak banyak orang tahu. Ketika kamu memilihku seharusnya kamu tahu resiko yang akan kamu hadapi nanti. Impian yang akan kita rajut bersama dengan indah. Imamku, aku hanya seorang perempuan dan aku menyadarinya aku harus tetap patuh dan taat terhadap perintah-Nya serta kepadamu tanpa terkecuali. Aku mungkin perempuan yang masih awam untuk mengenal arti hidup bersama. Aku yang memiliki impian tetap ingin bekerja saat berkeluarga. Aku yang ingin memiliki

Bersabarlah, wahai calon Imamku!

Kalau kita berbicara soal usia yang sudah tidak remaja lagi, bahkan sudah hampir beranjak dewasa. Kira-kira sekitar umur 20+, mungkin bagi sedikit perempuan sudah mulai mempersiapkan diri untuk menjadi istri atau ibu yang terbaik untuk anak-anaknya kelak. Tidak berasa umur menuntutku untuk menjadi seseorang perempuan yang sesungguhnya, dalam arti dapat mengurus rumah, rajin bekerja, dapat memasak dan mengurus rumah dengan baik. Diusia yang sudah tidak muda lagi, yang membuatku selalu belajar hakikat dari perempuan. Aku memang seseorang yang tidak terlalu faham agama, terlebih rukun-rukun atau sunnah lainnya. Aku masih cetek, kalau untuk berbicara itu. Namun, waktu akan membawaku kearah sana. Arah dimana aku akan menjadi ma'mum dan memiliki kehidupan baru yang sesuai aku impikan selama ini. Sekali lagi, mungkin banyak pengalaman dan pembelajaran yang aku terima dari berbagai orang diluar atau buku dan lainnya. Setidaknya, aku akan berusaha belajar lebih banyak lagi tentang hak

KATA RINDU

Dear you, Hai.. apa kabar kamu yang disana? Semoga tetap baik-baik saja. Tak ada yang dapat aku katakan selain kata rindu. Ingat tidak saat kita pertama bertemu kau begitu baik dan sangat peduli pada ku. Aku rindu saat itu. Rindu sekali. Saat hari pertama saat kita selalu berbincang berdua ditengah keramaian. Apakah kau merindukan diriku? Seperti aku yang selalu merindukanmu disetiap saat. Caraku mendapatkan rindumu hanya menyelipkan namamu dalam setiap doa ku. Aku ingin melihatmu bahagia, meski tidak bersama aku. Semoga hari-harimu selalu bahagia. Dari aku yang selalu merindumu..